Tribratanews-nganjuk.com : Ngronggot - Kaposek Ngronggot AKP SUGENG SUHARYONO.S.H memerintahkan / instruksikan semua anggotanya untuk patroli selalu siaga mengantisipasi bencana banjir pada musim penghujan dan patroli di sepanjang tanggul sungai Brantas.21 januari 2020
Musim hujan dan beberapa hari terakhir ini intensitas hujan cukup tinggi di daerah kabupaten Malang , Blitar, Tulung agung dan Kediri air hujan menjadi satu mengalir ke sungai brantas yang berakibat debit air sungai menjadi penuh / banjir sehingga bisa kemungkinan terjadi pengikisan tanggul / Erosi dan secara kebetulan diwilayah kecamatan Ngronggot ada beberapa desa terdapat tanggul sungai Brantas rawan jebol akibat Erosi luapan air sungai Brantas .
Disampinng patroli petugas jaga menyampaikan himbauan pada masyarakat untuk Waspadai hujan lebat disertai angin puting beliung dan drown burst ( angin kencang yang berasal dari awan cumulonimbus / CB ) dengan kecepatan 63 KM/ jam dengan durasi 5 - 15 menit yang terjadi akhir bulan 2019 dan awal tahun 2020 ( musim transisi kemarau menuju musim hujan ).
Perintah / instruksi ini juga dilakukan kepada para personel Bhabinkamtibmas untuk berkoordinasi dengan unsur pemerintah desa selain itu, upaya pencegahan juga dilakukan misalnya penanaman pohon di tepi tanggul sungai Brantas dan dibentuk desa tangguh bencana ( Destana ) lebih dioptimalkan peran relawan tentang kesiap Siagaan dalam menghadapi bencana alam dimusim hujan.
Kapolsek Ngronggot AKP SUGENG SUHARYONO SH menjelaskan disamping patroli antisipasi banjir juga berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kab.nganjuk 0358 - 330466 atau WA 082235222260 guna mengevakuasi segala kemungkinan yang terjadi dan mengungkapkan potensi banjiir disebabkan dari melubernya / meluapnya air dari curah hujan yang tinggi.
Nganjuk guyub rukun.
(Humas Ngronggot ).
0 Comments